Tips Merawat Burung Branjangan Biar Gacor

Advertisement
Advertisement
Burung branjangan-Burung ini memang termasuk burung penyanyi yang juga memiliki beberapa keistimewaan lain. Burung ini masih satu kerabat dengan burung gereja dan burung pipit, yaitu family Alaudidae ciri-cirinya bagian punggung dan perut umumnya bergaris-garis cokelat. Kuku pada bagian jari belakang tumbuh lebih panjang dan paruhnya kokoh. Gerakannya terlihat riang dengan berjalan atau berlari, namun jarang meloncat. Bahkan ia memilih lari daripada terbang, bila kaget. Terbangnya naik turun secara vertikal, sambil mengepak-ngepakan sayapnya.

http://miefbird.blogspot.com/2015/09/tips-merawat-burung-branjangan-biar.html

Agar burung branjangan terlihat riang dan rajin berkicau, tentu ia harus sehat. Bila sehat ia akan bergembira,dan agar sehat tentu ada banyak hal yang harus kita lakukan, dan perawatanlah yang
menjadi modal utama para penghobi burung dalam mewujudkan keinginannya.walau sebenarnya 
merawat branjangan biar gacor cukuplah simpel serta hampir sama juga dengan kicauan yang lain, 
hal yang sangat mutlak yaitu ketekunan serta kesabaran saat memeliharanya.Berikut dibawah ini terdapat beberapa Tips Merawat Burung Branjangan Biar Gacor.

 Perawatan Harian dan Stelan Harian untuk burung branjangan:

 *  Jam 07.00 burung diangin-anginkan di teras. Jam 07.30 burung dimandikan dengan cara
    disemprot dengan sprayer asal terlihat basah. Sebelum disempot,bersihkan kotoran yang
    tercampur  dengan  bubukan batu bata.
*  Kemudian ganti atau tambahkan pakan branjangan berupa biji-bijian seperti milet, canary seed,
    jewawut, dan gabah.
*  Bersihkan wadah air minum dan berikan air matang yang sudah dingin sebagai air minum.
*  Berikan jangkrik kecil sebanyak 2-3 ekor pada cepuk EF. Setiap tiga hari sekali, bisa ditambahkan 
    kroto sebanyak satu sendok teh sebagai EF.
*  Penjemuran dapat dilakukan selama 2-3 jam/hari mulai pukul 08.00-11.00. Selama penjemuran.
*  Setelah dijemur, angin-anginkan kembali burung tersebut selama 10 menit,
    lalu gantang di tempat teduh atau di dalam rumah.
*  Siang hari sampai sore (jam 12.00-15.00) burung dapat dimaster dengan suara  master atau 
    burung-burung master.
*  Jam 15.30 burung diangin-anginkan kembali di teras.
*  Berikan jangkrik kecil 2 ekor pada cepuk EF.
*  Jam 18.00 burung dimasukkan ke rumah. Burung tidak perlu dikerodong jika Anda  ingin 
    mendengarkan suaranya karena burung branjangan juga suka berkicau di malam hari.

PENTING:
Bubukan batu bata diganti minimal sepekan sekali. Meski tidak perlu dikerodong
setiap malam, branjangan tetap perlu dilatih pakai kerodong agar tidak kelabakan
ketika suatu saat kita perlu mengerodongnya, misalnya ketika akan dibawa ke luar
rumah .

Penanganan branjangan kondisi drop
*   Tingkatkan porsi pemberian jangkrik menjadi 3 pagi dan 3 sore.
*   Burung segera diisolasi, jangan melihat dan mendengar burung branjangan lain
*   Lamanya penjemuran ditambah menjadi 2-3 jam/hari
*   Berikan vitamin tambahan.
 
 
Demikian informasi  tentang Tips Merawat Burung Branjangan Biar Gacor semoga bermanfaat dan terima kasih telah membaca artikel ini.Simak juga artikel tentang: Tips Sukses Penangkaran Burung Branjangan .
 
Sallam sukses,,sallam dari W@'






Advertisement